Kamis, 08 Januari 2015

Perbedaan madu hutan dan madu ternak



Madu hutan dan madu ternak, mana yang harus dikonsumi,
Pertanyaan-pertanyaan tentang madu hutan dan madu ternak tersebut akan kami bahas di artikel di bawah ini.

Apa yang dimaksud dengan madu hutan?
Madu hutan ialah dimana lebah menghisap nektar bunga yang lebih bervariasi dari berbagai jenis pohon / random. Madu hutan yang lebih dikenal karena nutrisi lebih banyak terdiri dari mineral dan vitamin. Jenis lebah madu liar lebih baik daripada lebah madu ternak. Madu terbaik semacam ini tidak akan dibekukan, bahkan jika ditempatkan dalam freezer selama berbulan-bulan karena kadar airnya di bawah 20%.

Tentang Madu Ternak
Sementara itu definisi ternak adalah madu madu diambil dari nektar bunga pohon tertentu seperti rambutan, kelengkeng, durian dan sebagainya. Ketika pohon-pohon sedang berbunga, maka lebah digiringlah yang sudah di kotak untuk perkebunan pohon. Aroma karakteristik madu adalah ternak madu sesuai dengan nektar bunga dari infestasi pohon.

Namun demikian, baik madu liar dan ternak memiliki kelemahan. Ketika madu dipanen pada musim hujan akan berisi banyak hujan, sedangkan sifat air hujan sendiri bersifat asam. Selain menyebabkan lebih cair, madu juga teroksidasi udara menjadi lebih asam dan akan difermentasi. Akibatnya, gas dapat menembus tutup botol. Semut tidak mau mendekatinya rasa asam manis-asam. Ketika madu jenis ini dimasukkan ke dalam freezer akan mudah beku, meskipun termasuk yang asli.

Perlu anda ketahui jika setiap panenan dari madu hutan tidak selalu sama, dari segi rasa,warna, kadar air dan aroma. Kenapa? Semua itu karena peran lebah yg mengkonsumsi bermacam-macam nektar bunga yang ada di hutan tersebut. Jadi kita sebagai petani sangat bergantung pada ketersediaan alam.

0 komentar

Posting Komentar

Populer Post