Selasa, 29 Desember 2015

Manfaat kafein di dalam kopi

Manfaat kafein di dalam kopi tidak cuma bisa mengatasi maka mengantuk, tetapi juga mata kering saat produksi air mata menurun. Ketika seseorang rajin minum kopi, kecenderungan untuk mengidap sindrom mata kering menjadi lebih rendah.
Kafein sebagai penangkal sindrom mata kering terungkap dalam sebuah penelitian di Tokyo University School of Medicine, yang melibatkan kurang lebih 78 partisipan. Para partisipan terbagi dalam 2 kelompok, yakni kelompok peminum kopi dan kelompok bukan peminum kopi.
Hasil pengamatan menunjukkan, keluhan mata kering hanya dialami oleh 13 persen dari partisipan di kelompok peminum kopi. Gangguan sindrom mata kering ini lebih banyak dikeluhkan oleh partisipan di kelompok bukan peminum kopi, yakni sebanyak 17 persen.
Sindrom mata kering atau dry eye syndrome merupakan gangguan pada mata yang dicirikan dengan produksi air mata yang tidak normal, biasanya karena terlalu sedikit. Kalaupun produksinya banyak, kadang-kadang kualitasnya buruk karena terlalu kental dan berlendir.





Sindrom mata kering juga disebabkan oleh laju penguapan di permukaan bola mata yang terlalu cepat. Kondisi ini tidak sebanding dengan kualitas dan jumlah produksi air mata yang sedikit, sehingga pelumasan dan kelembaban di permukaan mata tidak terjaga.
Selain mata terasa kering, gejala lain yang sering dikeluhkan adalah mata seperti kemasukan pasir serta sensasi gatal atau terbakar di permukaan mata. Terkadang, mata justru selalu berair namun air matanya agak berlendir sehingga terasa tidak nyaman.

"Jika bisa dikonfirmasi dengan penelitian lanjutan, kafein bisa dimanfaatkan untuk mengatasi sindrom mata kering. Untuk saat ini, kami hanya merekomendasikannya pada pasien yang sensitif terhadap efek kafein,"

0 komentar

Posting Komentar

Populer Post